Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

NASA Menemukan Planet di Luar Tata Surya yang Dapat Dihuni?

Exoplanet adalah planet yang berada di luar tata surya dan jumlahnya terdapat banyak sekali. Menariknya adalah ternyata beberapa di antara exoplanet ada yang berpotensi untuk dapat dihuni makhluk hidup.

Exoplanet
(Image source: physics.aps.org)

Sebuah penelitian NASA menunjukkan jika terdapat 17 exoplanet yang mungkin memiliki lautan air cair (hal penting dalam kehidupan), tetapi berada di bawah permukaan es. Air tersebut juga ada kalanya keluar sebagai geyser.

Dalam penelitian ini, NASA mengamati 2 exoplanet yang jaraknya cukup dekat sehingga dapat diamati dengan teleskop.

“Analisis kami memperkirakan bahwa 17 dunia (exoplanet) ini mungkin memiliki permukaan yang tertutup es tetapi menerima pemanasan internal yang cukup dari peluruhan unsur radioaktif dan gaya pasang surut dari bintang induknya untuk mempertahankan lautan di dalamnya,” kata Dr. Lynnae Quick dari Pusat Penerbangan Luar Angkasa Goddard NASA di Greenbelt, Maryland. Dikutip dari nasa.gov.

Jadi, dalam penelitian ini difokuskan pada exoplanet yang berada pada "zona layak huni" yang mengorbit pada suatu bintang. Artinya, jarak exoplanet tersebut dapat memungkinkan untuk air, cair dan bertahan di permukaannya.

Walau demikian, exoplanet yang jauh dari bintangnya juga memungkinkan untuk ditemukan air cair, tetapi berada di bawah permukaan es-nya, dengan syarat pemanasan internalnya cukup. Di tata surya kita juga terdapat fenomena seperti ini, yaitu di Europa bulan Jupiter dan Enceladus bulan Saturnus.

Lebih lanjut Quick juga mengatakan, “Berkat jumlah pemanasan internal yang mereka alami, semua planet dalam penelitian kami juga dapat menunjukkan letusan cryovolkanik dalam bentuk gumpalan mirip geyser.” Quick adalah penulis utama makalah penelitian yang diterbitkan pada 4 Oktober di Astrophysical Journal.

Untuk yang belum tahu, letusan cryovolkanik adalah jenis letusan gunung berapi di mana zat-zat yang mudah menguap seperti metana, amonia, dan air meletus ke lingkungan yang sangat dingin.

Penelitian tersebut mempertimbangkan kondisi di 17 eksoplanet yang sudah dikonfirmasi dan berukuran kira-kira sebesar Bumi namun kurang padat, sehingga menunjukkan bahwa planet tersebut mungkin memiliki sejumlah besar es dan air dibandingkan batuan yang lebih padat.

Meskipun komposisi pasti planet-planet tersebut masih belum diketahui, perkiraan awal suhu permukaan planet-planet tersebut dari penelitian sebelumnya semuanya menunjukkan bahwa planet-planet tersebut jauh lebih dingin daripada Bumi, sehingga dapat diartikan bahwa permukaan planet-planet tersebut mungkin tertutup es.