Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Urutan Planet Tata Surya dan Fakta Menariknya

Tata surya adalah sistem Matahari dan benda-benda yang bergerak mengelilinginya. Tata surya kita terdiri dari bintang kita (Matahari) dan segala sesuatu yang terikat oleh gravitasinya, seperti planet, asteroid, meteor, komet, dan lain-lain.

Tata Surya

Tata surya kita memiliki delapan planet yang mengorbit Matahari. Berdasarkan jarak yang terdekat dari Matahari maka urutannya: Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.

Pluto Bukan Planet

Jadi, Pluto ditemukan pada tahun 1930 oleh Astronom Amerika, Clyde Tombaugh. Dari tahun 1930 hingga 2006, Pluto dianggap sebagai planet kesembilan di tata surya kita.

Namun, pada tahun 2006 IAU (International Astronomical Union) mengubah apa itu definisi atau kriteria sebuah benda luar angkasa layak disebut sebagai planet:

  1. Sebuah planet harus berbentuk bulat.
  2. Sebuah planet harus mengorbit Matahari.
  3. Sebuah planet pasti telah membersihkan orbitnya dari debris (puing-puing). Artinya, saat sebuah planet bergerak, gravitasinya menyapu dan membersihkan ruang di sekitarnya dari benda-benda lain. Beberapa benda mungkin menabrak planet ini, yang lain mungkin menjadi bulan.

Pluto mengikuti dua aturan pertama: Bentuknya bulat dan mengorbit Matahari. Namun, Pluto tidak mengikuti aturan ketiga. Oleh karena itu, Pluto tidak lagi dianggap sebagai planet.

Jupiter Adalah Planet Terbesar di Tata Surya

Jupiter adalah planet gas raksasa yang terdiri terutama dari hidrogen dan helium. Jupiter memiliki diameter sekitar 143.000 kilometer atau lebih dari 11 kali diameter Bumi.

Planet Jupiter memiliki massa yang sangat besar, sekitar 2,5 kali massa gabungan dari semua planet yang ada dalam tata surya.

Merkurius Adalah Planet Terkecil di Tata Surya

Planet terkecil dalam hal massa dan volume adalah Merkurius, diameternya 4.879 km dan memiliki massa 3,3 x 10²³ kilogram. Anda dapat membayangkan ukuran Merkurius seperti bulan-nya Bumi, tetapi hanya sedikit lebih besar.

Venus Planet Terpanas di Tata Surya

Jika Anda berpikir Merkurius adalah planet terpanas di tata surya karena jaraknya yang paling dekat dengan Matahari, maka Anda salah besar. Planet terpanas di tata surya adalah Venus.

Dikutip dari science.nasa.gov, meskipun struktur dan ukuran Venus mirip dengan Bumi, tetapi Venus memiliki atmosfer tebal yang memerangkap panas dalam efek rumah kaca yang tak terkendali, menjadikannya planet terpanas di tata surya kita.

Uranus Planet Terdingin di Tata Surya

Dikutip dari hull.ac.uk, Uranus memegang rekor suhu terdingin yang pernah diukur di tata surya: sangat dingin -224℃. Alasan mengapa Uranus begitu dingin tidak ada hubungannya dengan jaraknya dari Matahari.

Walau demikian, jika dilihat dari rata-rata maka Neptunus tetap menjadi planet terdingin, karena suhu di sana biasanya sekitar -214℃.

Merkurius Planet Tercepat Revolusi di Tata Surya

Selain yang paling kecil, Merkurius juga yang paling cepat. Merkurius mengorbit Matahari dengan kecepatan rata-rata 170.496 km/jam (105.941 mph). Merkurius menyelesaikan orbit penuh Matahari setiap 87 hari 21 jam.

Neptunus Planet Paling Lambat Revolusi di Tata Surya

Semakin jauh dari Matahari maka semakin jauh jarak yang ditempuh untuk mengelilingi Matahari. Artinya, Neptunus merupakan planet paling lambat dalam mengelilingi Matahari.

Neptunus melakukan orbit penuh mengelilingi Matahari (satu tahun waktu Neptunus) dalam waktu sekitar 165 tahun Bumi (60.190 hari Bumi).

Jupiter Planet Paling Tercepat Rotasi di Tata Surya

Jupiter adalah planet yang berputar (rotasi) paling cepat di tata surya kita, berputar rata-rata satu kali hanya dalam waktu kurang dari 10 jam. Itu sangat cepat, terutama mengingat betapa besarnya Jupiter.

Venus Planet Paling Lambat Rotasi di Tata Surya

Venus, planet tetangga terdekat kita, memiliki periode rotasi paling lambat dibandingkan planet mana pun di tata surya kita—dan menurut data yang baru-baru ini dikumpulkan oleh pengorbit Venus Express milik Badan Antariksa Eropa, periode rotasinya semakin lambat.

Venus berotasi sekali setiap 243 hari Bumi. Ini merupakan rotasi terlama dibandingkan planet mana pun di tata surya. Sehari di Venus lebih lama daripada satu tahun-nya. Venus membutuhkan 224,7 hari Bumi untuk menyelesaikan satu orbit Matahari.

Bumi Adalah Satu-satunya Planet yang Memiliki Kehidupan

Hingga saat ini hanya Bumi, planet kita, yang memiliki kehidupan. Sudah berbagai misi internasional yang dilakukan untuk menyelidiki tanda-tanda kehidupan di planet lain di tata surya, tetapi hasilnya nihil.