Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Mengenal Planet Saturnus dan Fakta Menariknya

Planet Saturnus adalah planet keenam di tata surya. Saturnus sering dianggap sebagai planet yang paling unik dan cantik karena terlihat seperti ada cincin yang mengitarinya. Planet ini diambil dari nama dewa Saturnus, dewa pertanian Romawi.

Planet Saturnus
(Planet Saturnus - Source: NASA)

Saturnus adalah planet terbesar kedua di tata surya yang sebagian besar terdiri dari hidrogen dan helium, mirip seperti Jupiter. Planet Saturnus merupakan planet terjauh yang dapat diamati oleh mata langsung atau tanpa menggunakan alat bantu.

Bulan Saturnus

Dikutip dari science.nasa.gov, hingga 8 Juni 2023, Saturnus memiliki 146 bulan di orbitnya, dan bulan-bulan lainnya terus menunggu konfirmasi penemuannya dan penamaan resmi dari International Astronomical Union (IAU).

Dengan demikian, Saturnus hingga saat ini masih menjadi planet di tata surya yang memiliki jumlah bulan terbanyak. Ini karena hingga update terbaru pada 23 Oktober 2023, Jupiter hanya memiliki 95 bulan, menempatkannya di posisi kedua.

Cincin Saturnus

Planet Saturnus sangat ikonik di antara planet lainnya di tata surya, alasannya tentu saja karena memiliki cincin yang melingkarinya. Namun, apa itu sebetulnya cincin yang melingkari Saturnus?

Dikutip dari science.nasa.gov, cincin Saturnus terbuat dari miliaran bongkahan kecil es dan batu yang dilapisi bahan lain seperti debu. Cincin Saturnus dianggap sebagai potongan komet, asteroid, atau pecahan bulan yang pecah sebelum mencapai planet tersebut, terkoyak oleh gravitasi Saturnus yang kuat.

Partikel cincin Saturnus sebagian besar berukuran dari butiran es kecil seukuran debu hingga bongkahan sebesar rumah.

Potensi Kehidupan

Hingga saat ini belum ada pernyataan dari badan antariksa manapun yang mengatakan jika Saturnus dapat dihuni, bahkan menurut NASA, lingkungan di Saturnus itu tidak kondusif untuk mendukung kehidupan layaknya di Bumi.

Suhu, tekanan, dan material yang menjadi ciri planet Saturnus kemungkinan besar terlalu ekstrim dan tidak stabil untuk dapat beradaptasi dengan organisme apapun.

Ukuran dan Jarak Saturnus

Planet Saturnus memiliki diameter sekitar 116.500 kilometer. Kemudian, untuk jarak antara Bumi dan Saturnus, dikutip dari space.com, jarak ke Saturnus dari planet Bumi terus berubah seiring pergerakkan kedua planet melalui ruang angkasa. Jarak paling dekat keduanya kira-kira 1,2 miliar kilometer atau delapan kali jarak antara Bumi dan Matahari. Jarak terjauhnya (ketika keduanya terletak pada sisi berlawanan dari Matahari) sekitar 1,7 miliar km atau 11 kali jarak antara Bumi dan Matahari.

Rotasi dan Orbit Saturnus Mengelilingi Matahari

Dikutip dari science.nasa.gov, Saturnus mempunyai hari terpendek kedua di tata surya. Satu hari di Saturnus hanya membutuhkan waktu 10,7 jam (waktu yang dibutuhkan Saturnus untuk berotasi atau berputar satu kali).

Kemudian, Saturnus melakukan orbit penuh mengelilingi Matahari (satu tahun waktu Saturnus) dalam waktu sekitar 29,4 tahun Bumi (10.756 hari Bumi).