Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Planet Neptunus dan Fakta Menariknya

Planet Neptunus adalah planet terjauh dari Matahari atau planet urutan kedelapan di urutan tata surya. Neptunus berwarna biru, ini berasal dari metana di atmosfernya, yang menyerap panjang gelombang cahaya merah namun memungkinkan gelombang biru dipantulkan kembali ke luar angkasa.

Planet Neptunus
(Planet Neptunus - Source: NASA)

Nama planet ini diambil dari nama dewa laut Romawi. Neptunus adalah planet pertama yang ditemukan melalui perhitungan matematis, penemuan ini dilakukan berdasarkan perhitungan matematis dari prediksi posisinya akibat gangguan yang diamati pada orbit planet Uranus. Astronom Jerman, Johann Galle adalah orang pertama yang mengamati planet ini pada tahun 1846.

Bulan Neptunus

Dikutip dari science.nasa.gov, Neptunus memiliki 14 bulan yang diketahui. Bulan terbesar Neptunus, Triton, ditemukan pada 10 Oktober 1846 oleh William Lassell, hanya 17 hari setelah Johann Gottfried Galle menemukan planet tersebut.

Triton adalah satu-satunya bulan besar di tata surya yang mengelilingi planetnya dengan arah yang berlawanan dengan rotasi planet (orbit retrograde), yang menunjukkan bahwa ia mungkin pernah menjadi objek independen yang ditangkap oleh Neptunus.

Potensi Kehidupan di Neptunus

Keadaan di planet Neptunus itu gelap, dingin, dan ditiup angin supersonik, dengan lingkungan yang seperti itu kecil kemungkinan untuk makhluk hidup dapat bertahan. Sementara menurut NASA, suhu, tekanan, dan material yang menjadi ciri planet Neptunus kemungkinan besar terlalu ekstrim dan tidak stabil untuk dapat beradaptasi dengan organisme.

Ukuran dan Jarak

Dikutip dari space.com, diameter rata-rata planet Neptunus adalah 49.244 km atau hampir empat kali diameter Bumi. Neptunus menempati urutan keempat dalam hal diameter (terbesar di tata surya), sedangkan menempati urutan ketiga dalam hal massa. Raksasa gas ini memiliki berat 102 triliun triliun kilogram. Planet ini tujuh belas kali lebih besar dari Bumi.

Jarak dari satu planet ke planet lainnya terus bergeser karena keduanya bergerak melalui ruang angkasa. Ketika Neptunus dan Bumi sejajar pada sisi Matahari yang sama, jarak terdekatnya hanya 4,3 miliar kilometer. Namun, ketika planet-planet berada pada sisi berlawanan dari Matahari, jarak keduanya bisa mencapai 4,7 miliar km.

Struktur, Permukaan, dan Atmosfer

Dikutip dari science.nasa.gov, Neptunus adalah salah satu dari dua raksasa es di tata surya bagian luar (yang lainnya adalah Uranus). Sebagian besar (80% atau lebih) massa planet terdiri dari cairan padat panas yang terdiri dari material "es" – air, metana, dan amonia – di atas inti kecil berbatu.

Neptunus tidak memiliki permukaan padat. Atmosfernya (sebagian besar terdiri dari hidrogen, helium, dan metana) meluas hingga ke kedalaman yang sangat dalam, perlahan-lahan menyatu menjadi air dan es-es lainnya yang mencair di atas inti yang lebih berat dan padat dengan massa yang kira-kira sama dengan Bumi.

Cincin Planet Neptunus

Neptunus memiliki lima cincin: Galle, Le Verrier, Lassell, Arago, dan Adams. Cincinnya diberi nama sesuai nama para astronom yang membuat penemuan penting mengenai planet ini.

Cincin planet sulit dilihat karena gelap dan kepadatan serta ukurannya bervariasi. Para astronom berpendapat bahwa cincin Neptunus lebih muda dibandingkan dengan usia planet Neptunus-nya sendiri, dan kemungkinan terbentuk ketika salah satu bulan Neptunus hancur.